Langsung ke konten utama

Mengelola Majalah Sekolah

 

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI

Resume           : 12

Gelombang      : 23

Tanggal           : 04 Maret 2022

Tema               : Mengelola Majalah Sekolah

Narasumber     : Widya Setianingsih, S.Ag

Moderator       : Maesaroh

Assalamu’alaikum Wr Wb

PEMBUKAAN

Sebuah temu semoga melabuhkan rindu, hingga tercipta semangat yang menggebu menghinggapi derai angin yang mencipta segumpal kenangan enggan mati.

Sang waktu terlalu cepat menarik pelatuknya, mengitari hari demi hari, mengantarkan senja menuju buana nan gulita. Menapaki sejengkal episode tentang bait ilmu untuk menciptakan taman pengetahuan yang menawan.

Sebuah pembukaan yang sangat luar biasa oleh moderator kita, setiap kata yang indah dan penuh makna. Di pertemuan ke-12 sempat tertinggal karena kondisi pada saat itu sedang tidak sehat. Alhamdulillah hari ini dapat mengerjakan resume meski terlambat.

Sebelum masuk pada pemaparan materi alangkah baiknya kenali terlebih dahulu narasumber pertemuan ke-12 beliau adalah Widya Setianingsih, Ibu Widya bersasal dari Arema arek Malang Jawa Timur, beliau mengajar di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Khadijah Malang. Berikut blog Ibu Widya https://widyabisma.blogspot.com/.

PEMAPARAN MATERI

Sebelum kita membuat majalah sekolah. Kita harus tahu apa saja dapur dari majalah itu. Ibaratnya mau memasak kita harus tahu resep, bahan, yang akan kita gunakan untuk meramu masakan agar tidak salah resep. Jadi diawal kita harus tahu apa itu definisi majalah, isi, penyusunan dsbnya.

SELUK BELUK MAJALAH

Menurut KBBI Majalah Adalah:

Terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca.

Menurut Waktunya

 Berdasarkan Waktu penerbitannya, majalah

 dibedakan atas:

✅ Majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan, dan sebagainya’.

Menurut Isinya dibedakan

Menurut pengkhususan isinya dibedakan atas majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya;

LANGKAH LANGKAH MENERBITKAN MAJALAH SEKOLAH

1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah

2. Mengajukan Proposal.

Membuat proposal meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.

3. Membuat rancangan majalah. Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.

4. Mencari rekanan pendukung. Percetakan, sponsor dll

Langkah selanjutnya setelah proposal disetujui adalah menyusun redaksi majalah sekolah.

Carilah guru2 yang MAU dan bersedia belajar untuk menjadi crewnya.

Susunan Redaksi Majalah Sekolah

1. Penasehat    : Dari Yayasan Sekolah/Komite Sekolah

Tugasnya: Memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah\

2. Penanggung Jawab : Yaitu Kepala Sekolah

Tugasnya : Bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional)

3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.

4. Editor

Tugasnya: Bertanggung jawab  swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan.

5. Reporter : Reporter merupakan “prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.

6. Fotografer : Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan tulis.

7. Layout

Tugasnya mendesain majalah, dan tata letaknya agar menjadi tampilan komunikatif dan menarik untuk disajikan

8. Bendahara : Tugasnya: Mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah.

Apa Manfaat Majalah Sekolah?

1.      Sebagai sarana komunikasi sekolah dengan walimurid, dan siswa

2.      Media komunikatif sekolah yang berisi berita-berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.

3.      Wadah kreativitas guru dan siswa dalam berkarya (menulis, menggambar dll)

4.      Sarana publikasi sekolah di masyarakat

5.      Menjadi Kebanggaan sekolah dan menambah nilai plus sekolah terutama saat akreditasi.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menerbitkan majalah.

1. Membuat nama majalah. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat.

a. Bisa juga membuat nama majalah berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi.

Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK, CAHAYA.

KHARISMA singkatan dari Khadijah Is My Inspiration.

2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan.

a.  Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal 2.

b. Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.

c. Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.

d. Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.

e. Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.

f. Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar dll.

g. Kegiatan Siswa: Kegiatan outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll.

h. Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.

i. Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.

j. Info dan pengumuman: Info ujian, libur dsbnya

3. Mengajukan ISSBN. Agar majalah kita memiliki hak paten, maka Mengajukan ISSBN sangatlah penting. Kita bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISSBN.

4. Menentukan Bahasa yang dipakai dalam majalah.

Sebelum menentukan bahasa yang akan kita pakai, kita harus mengetahui sasaran pasar kita yakni siswa-siswi kita dan wali murid.

Saran :

Gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak-anak.

Tidak menggunakan bahasa terlalu formal/kaku.

Gunakan bahasa keseharian dan pergaulan.

Selipkan bahasa-bahasa gaul yang lagi ngetrend (asalkan harus sopan)

   Misalnya hay gaess, hai sobat (sapaan  untuk para pembaca)

Gunakan bahasa komunikatif sehingga seolah-olah kita sedang berbincang dengan pembaca.

5. Carilah tema dari hal yang lagi booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dan masyarakat. Isue-isue keseharian yang sedang booming di lingkungan sekolah dan masyarakat bisa kita gunakan sebagai tema. Misalnya :

👉🏻 Tetap Berprestasi di Masa Pandemi.

👉 Semakin Berilmu Semakin Berakhlak

👉  Lets go green

👉 Raih Mimpi Setinggi Bintang

👉🏻 Hold Your Star

Dll

6. Cover dan Layout Menarik.

Fungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah.

Mencerminkan tema dan isi majalah. Karena itu tampilan cover harus menarik pembaca. Hal yang perlu diperhatikan dalam Layout dan tata letak majalah.

Dibuat sesuai tema dan tingkatan usia pembaca (SD, SMP, SMA).

Praktis, simple, menarik dan memuat seluruh artikel dengan penataan padat tapi tidak sumpek.

Carilah guru yang berkompeten di IT sebagai tenaga layout dengan menggunakan aplikasi Corel.

Untuk cetak majalah tidak semuanya kita cetak warna, hal ini untuk menekan budget agat tidak terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja yang di cetak warna, yang lainnya cukup hitam putih saja.

7. Pembiayaan. Pembiayaan digunakan untuk:

a. Biaya cetak majalah

b. Membayar HR crew

c. Pembelian hadiah kuiz dll

Pembiayaan cetak majalah bisa di bagi menjadi 3.

1. Murni dari siswa: Siswa membeli majalah (dimasukkan di daftar ulang atau SPP)

2. BOSDA

Pembiayaan majalah bisa diambilkan dari dana BOSDA dengan kode rekening biaya cetak/penggandaan dan membayar honorarium.

3. Sponsor.

Bisa dengan menggandeng  walimurid yang ingin beriklan tentang usahanya dengan memasang iklan tersebut di majalah.

8. Percetakan. Tidak bisa dipungkiri percetakan merupakan faktor penting adanya majalah secara fisik.

Akan tetapi bila tidak memungkinkan majalah dicetak karena beberapa hal misalnya pendanaan, situasi tidak bisa tatap muka karena pandemi maka majalah bisa juga disampaikan dalam bentuk online. Misalnya dishare dalam bentuk PDF melalui WhatsAp, Web sekolah, IG, Facebook dll. Bisa juga melalui aplikasi flipbook atau photoshop.

8. Upgrade Ilmu Secara Kontinue. Agar majalah selalu Uptodate maka harus ada jadwal untuk mengupgrade ilmu bagi para crew.

Misalnya pelatihan menulis, pelatihan aplikasi Corel, Photoshop untuk layout dll dengan memberdayakan teman sejawat atau mendatangkan narasumber ahli.

9. Pupuk Kekompakan Team. Ibaratnya tubuh maka crew majalah adalah bagian team yang memiliki tugas SAMA PENTING nya. Oleh karena itu team harus solid, terus pupuk kekompakan team. Saling mendukung dan mengisi kekurangan satu sama lain adalah kunci langgengnya sebuah team.

Menulislah seperti embun yang ketika jatuh ke bumi membawa pengetahuan, dan melangit ke Arsy menjadi keabadian

Maydearly


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ide Menulis Bagi Guru

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI Resume             : 1 Gelombang        : 23 Tanggal             : 17 Januari 2022 Tema                 : Ide Menulis Bagi Guru Narasumber       : Wijaya Kusumah M.Pd Assalamu’alaikum Wr Wb Di malam yang cerah ini, Alhamdulillah saya dapat mengikuti “Pelatihan Belajar Menulis PGRI” Gelombang ke 23. Puji syukur atas kesempatan dan kesehatan yang telah Allah berikan, semoga kita semua selalu diberikan sehat selalu. Aamiin... Biasanya di sore/malam hari daerah kemayoran Jakarta Pusat diguyur hujan, Alhamdulillah malam ini sangat cerah, memberikan semangat kepada saya yang luar biasa. Rasa lelah dan kantuk seketika sirna saat jari jemari mulai menari diatas keyboard notebook. Waktu mulai berlalu akhirnya sampai pada pertemua...

Menulis Membuatku Naik Kelas dan Berprestasi

  PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI Resume           : 5 Gelombang      : 23 Tanggal           : 26 Januari 2022 Tema                : Menulis Membuatku Naik Kelas dan Berprestasi Narasumber      : Aam Nurhasanah, S.Pd Assalamu’alaikum Wr Wb Saat ku rasa tulisanku mulai berkurang, kosa kata yang mulai menghilang, ku coba dan kulatih lagi memberikan semangat pada jiwa yang masih tertatih menggolah kata dan kalimat. Ku sampaikan salam ku pada penulis-penulis hebat, mereka dapat menulis kosa kata setiap harinya dengan indah. Sebagai penulis pemula, berbagai macam rasa yang dihampiri. Rasa malas, lelah, bosan, terutama tidak bergairah dengan tulisan yang itu-itu saja, dan kosa kata yang mulai habis entah harus mulai dari mana. Rasanya ingin ku mengalah, namun inilah anganku ...

Menulis Buku Mayor dalam Dua Minggu

  PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI Resume           : 7 Gelombang      : 23 Tanggal           : 31 Januari 2022 Tema                : Menulis Buku Mayor dalam Dua Minggu Narasumber      : Prof. Richardus Eko Indrajit Assalamu’alaikum Wr Wb Malam yang sangat cerah untuk mengawali aktivitas dimalam hari, terlihat beberapa bintang kerlap-kerlip memancarkan keindahan di malam yang gelap gulita. Meski dalam pembuatan resume selalu terbelakang namun, tidak memberikan patah semangat dalam membuatnya. Jiwa menulis dalam diri kian hari semakin membara, memberikan cerita dan kisah baru setiap episode pembuatannya. Malam ini, bertemu kembali dengan Ibu Aam sebagai moderator dan narasumber hebat, beliau adalah Prof. Richardus Eko Indrajit. Prof. Richardus Eko Indrajit adalah se...